Jumat, 25 Desember 2020

Bagaimana Peran Teknologi Otomatisasi Tahun 2021?

data center dari schneider electric

Tahun 2020 mungkin akan dikenang sebagai tahun yang tidak begitu baik untuk bisnis - kecuali jika kamu sudah melakukan transformasi digital dalam bisnis kamu.

Tidak diragukan lagi bahwa data center dan jaringan internet adalah pendorong transformasi digital saat ini. Namun, beberapa pertanyaan tetap ada, seperti bagaimana jenis data center yang cukup untuk mendukung pertumbuhan bisnis? Inovasi apa yang dibutuhkan dalam jaringan perusahaan untuk mengimbangi transformasi digital yang semakin cepat? Bisakah perusahaan mewujudkan data center yang lebih efisien, adaptif, dan berkelanjutan di masa depan?

Untuk menjawab sebagian besar pertanyaan-pertanyaan di Atas, mari simak ulasa berikut ini beberapa tren yang akan terjadi pada tahun depan, sebagai akibat dari peningkatan akselerasi dan otomatisasi digital.

1. Pengadopsian besar edge computing, Wi-Fi 6, dan 5G dalam manufaktur industri 4.0

Hambatan terbesar bagi industri manufaktur dalam menghadapi pandemi Covid-19 adalah keinginan untuk meminimalkan biaya dengan ketersediaan tenaga terampil.

Baca juga: Sambut Tahun Baru, Yuk Renovasi Rumah Baru!

Oleh karena itu, kunci utama industri manufaktur bertahan pada masa krisis adalah otomatisasi. Wi-Fi 6 dan 5G, misalnya.

Teknologi tersebut menghadirkan kapasitas besar, keandalan yang solid, dan fleksibilitas tanpa tambatan agar mesin dapat terhubung sepenuhnya. Selain itu, teknologi itu membuat semua sensor dapat berbagi data hampir secara real-time untuk mengoptimalkan dan meningkatkan produksi.

Kemudian, ada pula edge computing dari Schneider Electric yang bisa dimanfaatkan untuk memproses semua informasi mesin dan pengoptimalan proses.

2. Otomatisasi beban kerja IT meningkat

Otomatisasi beban kerja IT tidak hanya memastikan proses, alur kerja, dan tugas di seluruh sistem operasi berjalan secara efisien, tetapi juga akan meningkatkan skala di seluruh arsitektur komputasi hybrid dalam skala besar berjalan tanpa gangguan.

Baca juga: Penggunaan Energi Hijau, Kunci Data Center yang Sustainable

Oleh karena itu, perusahaan memerlukan data center yang andal untuk mendukung kinerja jaringan mereka. Untuk itu, mungkin kamu bisa mempertimbangan teknologi data center dari Schneider Electric dengan fitur EcoStruxure for Data Centers.

3. Dunia tanpa kontak dan sentuhan

Sebelum pandemi, dunia sedang dalam perjalanan untuk mengotomatiskan tiket dan boarding transportasi umum, check-in hotel, serta pemesanan dan persiapan makanan. Beberapa dari aktivitas ini melibatkan layar sentuh ​​yang pada masa ini, mungkin akan dihindari.

Kini, dunia akan menuju ke arah teknologi tanpa sentuhan yang dapat memanfaatkan ponsel pintar, perintah suara, dan deteksi wajah menggunakan teknologi integrated video analytics (IVA).

Baca juga: Apa yang Harus Dipertimbangkan Saat Memilih Panel Listrik di Rumah?

Selain itu, algoritma artificial intelligence (AI) akan digunakan pada aplikasi untuk menentukan suasana hati seseorang atau tingkah laku mereka dan untuk memprediksi apa tindakan mereka selanjutnya (dalam mengoperasikan aplikasi tersebut).

Krisis yang menimpa kita semua pada 2020 dipastikan akan meningkatkan penggunaan teknologi informasi serta kapasitas jaringan agar bisa beradaptasi. 

Memasuki tahun 2021, fokusnya adalah pada inovasi arsitektur dan jaringan komputasi untuk mendorong kinerja serta efisiensi yang lebih tinggi melalui otomatisasi.

Lokasi: Indonesia

0 komentar:

Posting Komentar