Rabu, 07 Juli 2021

Mengapa Sustainability dan Digitalisasi Harus Berjalan Beriringan?

Teknologi berperan penting untuk kurangi dampak perubahan iklim

Untuk mengurangi emisi karbon yang merugikan seluruh penghuni bumi, kita sebagai manusia bertanggung jawab harus bijak mengonsumsi energi dan menggunakannya secara lebih efisien. 

Kedengarannya sederhana. Namun, kita semua tahu bahwa itu sulit dilakukan.

Baca juga: Kunci Atasi Perubahan Iklim: Membangun Data Center yang Tangguh dan Berkelanjutan

Namun, kabar baiknya adalah teknologi digital saat ini dapat membantu kita membuat keputusan lebih cerdas, cepat, tepat. Pada akhirnya, semua itu bisa membawa kebaikan untuk planet tercinta ini.

Untuk mewujudkan hal tersebut, ada tiga poin utama yang harus diperhatikan.

1. Visibilitas konsumsi

Internet of Things (IoT) memungkinkan kita mengumpulkan serta menganalisis data tentang energi dan sumber daya yang digunakan. IoT juga bisa memberikan insight tentang seluruh sistem perusahaan dalam pemanfaatan energi.

Dengan visibilitas tersebut, penggunaan listrik dan sumber daya lainnya akan lebih efisien serta efektif. Pasalnya, kita dapat mengukur seberapa banyak energi yang digunakan dan mengontrolnya dengan mencocokkan kebutuhan aktual di lapangan. Langkah ini adalah titik awal untuk dekarbonisasi.

2. Analisis dengan artificial intelligence (AI)

Dengan insight berbasis data, kita dapat membuat keputusan cerdas berdasarkan pengukuran dan pembelajaran yang didasarkan pada fakta, bukan intuisi.

Dengan kualitas dan struktur data yang tepat, AI memiliki kekuatan untuk mengotomatisasi atau membantu kita membuat keputusan tersebut secara real time. Cara ini akan mengubah proses bisnis tradisional yang lebih boros energi.

3. Kolaborasi ekosistem digital

Tidak ada yang bisa melawan perubahan iklim sendirian, sama seperti tidak ada yang bisa berinovasi sendiri. Menemukan mitra teknologi yang tepat seringkali merupakan cara tercepat, termudah, dan paling menguntungkan untuk mencapai tujuan keberlanjutan.

Di sinilah ekosistem digital, seperti Schneider Electric Exchange dapat membuat perbedaan besar. Schneider Electric memberdayakan pengguna akhir (end user), penyedia teknologi, dan integrator untuk berkumpul serta berbagi data guna menciptakan lebih banyak insight.

Baca juga: Schneider Electric Perbarui Teknologi EcoStruxture Triconex Safety View

Dengan begitu, semua pihak punya kesempatan untuk mengembangkan solusi baru serta memecahkan tantangan efisiensi dan keberlanjutan.

Ketiga faktor pendukung utama itu memiliki satu kesamaan, yakni potensi untuk mengubah cara bisnis beroperasi dan cara orang bekerja. Inilah inti dari transformasi digital. Hal yang sama berlaku untuk keberlanjutan, strategi keberlanjutan perusahaan yang sukses perlu dirancang dan diterapkan secara menyeluruh untuk mempercepat implementasi di seluruh rantai bisnis.

Sekarang waktunya

Schneider Electric melihat elektrifikasi dan digitalisasi sebagai bagian tak terpisahkan serta penting dalam perjuangan melawan perubahan iklim.

Jadi, tidak mengherankan jika EcoStruxure, platform IoT terbuka Schneider Electric, memanfaatkan digitalisasi untuk mengoptimalkan penggunaan energi dan sumber daya pelanggan, mitra, serta pabrik dan bangunan perusahaan asal Prancis itu sendiri.

Baca juga: Teknologi Nirsentuh di Hotel Bikin Tamu Nyaman dan Aman

Untuk mengatasi krisis yang mendesak ini, kita perlu mengembangkan dan menerapkan roadmap atau solusi yang dapat ditindaklanjuti untuk menurunkan emisi terkait energi sambil tetap memenuhi permintaan energi dunia.

Kekuatan teknologi digital, data, dan AI saat ini dapat membantu manusia mempercepat transformasi keberlanjutan ini. Sebagai pemain ekonomi utama, perusahaan seperti Schneider Electric memiliki peran penting di dalamnya. Semakin cepat dan lebih holistik kita bertindak, maka semakin baik.

Lokasi: Jakarta, Indonesia

0 komentar:

Posting Komentar