Jumat, 20 Agustus 2021

Wajib Didukung! Schneider Electric Semakin Ambisius dengan Komitmen Dekarbonisasi

energi terbarukan di Indonesia

Schneider Electric menjadi satu dari beberapa perusahaan nasional dan multinasional dari sektor komersial serta industri yang menyatakan dukungannya lewat "Pernyataan Aspirasi Bersama" untuk mendorong pengadaan energi terbarukan di Indonesia. 

Perusahaan-perusahaan itu percaya bahwa kebijakan dan peraturan yang supportive dapat mendorong pengadaan energi terbarukan hingga 50 persen dalam bauran energi pada 2045.

Perbaikan kebijakan juga akan memberikan opsi pengadaan energi terbarukan yang sangat dibutuhkan untuk sektor komersial dan industri serta kesempatan kerja dan investasi baru.

Baca juga: Bagaimana Cara Dinding Rumah Jadi Lebih Stylish dan Minimalis?

Pernyataan Aspirasi Bersama tersebut diselenggarakan dan dipimpin oleh Clean Energy Investment Accelerator (CEIA) di Indonesia.

Selain Schneider Electric, perusahaan yang berpartisipasi meliputi Amazon, Body Shop, Columbia, Danone, grup H&M, Multi Bintang Indonesia, New Balance, Nike, Nutrifood, REI, Six Senses, dan VF Corporation. Saat ini, kelompok kerja CEIA berjumlah lebih dari 30 perusahaan dan 70 rantai pasok. Jumlah itu akan bertambah seiring dengan meningkatnya komitmen perusahaan untuk mendukung energi terbarukan di Indonesia.

Co-Lead CEIA Indonesia dan Country Director Allotrope Partners mengatakan, pihaknya senang dapat memfasilitasi Pernyataan Aspirasi Bersama dari anggota kelompok kerja CEIA.

Baca juga: Wajib Tahu, 3 Kunci Strategi Digital Industri Mamin untuk Meningkatkan Daya Saing

“Kami memiliki visi yang sama untuk memberikan ruang bagi konsumen energi guna berpartisipasi dalam pengadaan energi terbarukan dan mempercepat capaian target energi terbarukan Indonesia,” kata Gina.

Environment and Sustainability Domain Leader, GSC International, Schneider Electric Devina Raditya mengatakan, energi punya peran penting untuk mitigasi perubahan iklim. Kombinasi energi hijau dan teknologi digital akan memberdayakan manusia agar memiliki pandangan yang lebih besar dalam konsumsi energi.

“Kami percaya Indonesia dapat mengambil peran yang lebih besar dalam pengadaan energi terbarukan dan meningkatkan akses ke energi melalui dukungan peraturan pemerintah serta penerapan teknologi. Schneider Electric siap menjadi mitra strategis bagi Indonesia untuk bersama-sama mempercepat perjalanan dekarbonisasi,” katanya.

Sebagai informasi, Schneider Electric semakin ambisius dengan komitmen dekarbonisasi. Sejauh ini, Schneider Electric telah meningkatkan energi terbarukan dari hanya 2 persen pada 2017 menjadi 80 persen pada 2020.

Rencananya, Schneider Electric akan meningkatkan energi terbarukan hingga 100 persen pada 2030 dan  mencapai nol karbon dalam rantai pasokan perusahaan pada 2050.

“Kami percaya elektrifikasi adalah kunci untuk transisi energi dan Schneider Electric telah mempercepat pemberdayaan teknologi untuk mendukung transisi ini. Komitmen kami terhadap keberlanjutan telah diakui oleh Corporate Knights Global 100 Index sebagai The Most Sustainable Company in The World pada tahun 2021,” jelas Devina.

Lokasi: Jakarta, Indonesia

0 komentar:

Posting Komentar